Beberapa faktor resiko penyakit jantung dapat dikendalikan, dan beberapa tidak dapat. Menurut Asosiasi Jantung Amerika, terdapat faktor-faktor utama yang dapat membawa anda terkena resiko penyakit pembuluh darah koroner atau serangan jantung.
1.Umur: Lebih dari 83% orang yang meninggal akibat penyakit jantung koroner adalah berusia 65 tahun atau lebih. Wanita usia lanjut lebih besar kemungkinan meninggal akibat serangan jantung selama beberapa minggu dibandingkan pria lanjut usia.
2.Laki-laki: Laki-laki lebih besar mempunyai resiko terkena serangan jantung dibandingkan perempuan, dan juga lebih awal terkena serangan. Bahkan setelah datang bulan, ketika tingkat kematian perempuan akibat serangan jantung sedang meningkat maka hal itu belumlah sebesar laki-laki.
3.Sejarah keluarga: Mereka yang orang tua atau saudara dekatnya pernah memiliki riwayat penyakit jantung maka besar kemungkinan hal itu akan menurun.
4.Ras: Resiko penyakit jantung lebih besar diidap oleh orang dengan ras Afrika, Meksiko, Indian, Hawaii dan beberapa ras Asia dibandingkan ras Kaukasia.
5.Merokok: Merokok dapat meningkatkan resiko penciptaan penyakit jantung sebesar 2 sampai 4 kali.
6.Kolesterol tinggi: Seiring meningkatnya kolesterol dalam darah, begitu pula resiko penyakit jantung koroner juga meningkat.
7.Tekanan darah tinggi: Tekanan darah tinggi meningkatkan kerja jantung sehingga menyebabkan jantung menebal dan menjadi lebih kaku. Hal ini dapat meningkatkan resiko terkena stroke, serangan jantung, gagal ginjal, dan gagal fungsi jantung. Ketika tekanan darah tinggi diidap oleh orang yang menderita kegemukan, merokok, kolesterol darah tinggi atau diabetes, maka resiko terkena stroke atau serangan jantung juga meningkat beberapa kali.
8.gaya hidup pasif: Tidak aktif bergerak adalah salah satu faktor resiko penyakit jantung koroner.
9.Kelebihan berat badan: Orang yang mempunyai lemak tubuh berlebih - khususnya di daerah pinggang - lebih besar kemungkinannya terkena penyakit jantung atau stroke meskipun mereka tidak punya faktor resiko lain.
10.Diabetes: Diabetes dapat meningkatkan resiko terkena penyakit kardiovaskular secara serius. Dari sekitar 75% orang yang meninggal akibat diabetes, beberapa diantaranya memiliki penyakit jantung atau penyumbatan pembuluh darah.
1.Umur: Lebih dari 83% orang yang meninggal akibat penyakit jantung koroner adalah berusia 65 tahun atau lebih. Wanita usia lanjut lebih besar kemungkinan meninggal akibat serangan jantung selama beberapa minggu dibandingkan pria lanjut usia.
2.Laki-laki: Laki-laki lebih besar mempunyai resiko terkena serangan jantung dibandingkan perempuan, dan juga lebih awal terkena serangan. Bahkan setelah datang bulan, ketika tingkat kematian perempuan akibat serangan jantung sedang meningkat maka hal itu belumlah sebesar laki-laki.
3.Sejarah keluarga: Mereka yang orang tua atau saudara dekatnya pernah memiliki riwayat penyakit jantung maka besar kemungkinan hal itu akan menurun.
4.Ras: Resiko penyakit jantung lebih besar diidap oleh orang dengan ras Afrika, Meksiko, Indian, Hawaii dan beberapa ras Asia dibandingkan ras Kaukasia.
5.Merokok: Merokok dapat meningkatkan resiko penciptaan penyakit jantung sebesar 2 sampai 4 kali.
6.Kolesterol tinggi: Seiring meningkatnya kolesterol dalam darah, begitu pula resiko penyakit jantung koroner juga meningkat.
7.Tekanan darah tinggi: Tekanan darah tinggi meningkatkan kerja jantung sehingga menyebabkan jantung menebal dan menjadi lebih kaku. Hal ini dapat meningkatkan resiko terkena stroke, serangan jantung, gagal ginjal, dan gagal fungsi jantung. Ketika tekanan darah tinggi diidap oleh orang yang menderita kegemukan, merokok, kolesterol darah tinggi atau diabetes, maka resiko terkena stroke atau serangan jantung juga meningkat beberapa kali.
8.gaya hidup pasif: Tidak aktif bergerak adalah salah satu faktor resiko penyakit jantung koroner.
9.Kelebihan berat badan: Orang yang mempunyai lemak tubuh berlebih - khususnya di daerah pinggang - lebih besar kemungkinannya terkena penyakit jantung atau stroke meskipun mereka tidak punya faktor resiko lain.
10.Diabetes: Diabetes dapat meningkatkan resiko terkena penyakit kardiovaskular secara serius. Dari sekitar 75% orang yang meninggal akibat diabetes, beberapa diantaranya memiliki penyakit jantung atau penyumbatan pembuluh darah.
sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8923600