Pertandingan ujicoba antara tim nasional senior melawan tim nasional U-23 Indonesia akan digelar Kamis (18/8/2011) di stadion Manahan, Solo. Sasaran dari ujicoba itu adalah untuk mencari pemain yang akan dibawa ke Yordania dan Iran.
“Semua pemain yang ada akan diturunkan di pertandingan besok. Ada semacam seleksi kecil nanti,” ungkap asisten pelatih tim nasional senior Liestiadi, Rabu (17/8/2011).
“Kita lihat pemain mana yang cocok dengan karakter permainan kita saat menghadapi Yordania dan melawan Iran nanti. Soal strategi belum bisa kami sampaikan karena semua merupakan wewenang coach Wim (Rijsbergen),” terangnya.
Liestiadi mengatakan, kondisi tim nasional saat ini semakin membaik dan fisik para pemain semakin meningkat. Menurut Liestiadi, saling pengertian antar pemain juga sudah mulai terbangun di dalam lapangan.
“Meski bulan puasa, pemain tetap enjoy berlatih. Mereka tetap bersemangat dan kompak,” tuturnya.
Sementara itu, untuk pemain yang baru bergabung (Ian Kabes dkk) dengan tim nasional. Liestiadi menyatakan, mereka punya peluang yang sama dengan pemain yang lebih dulu bergabung untuk berangkat ke Yordania dan Iran.
“Mereka tidak tertinggal kok dari segi fisik walau baru bergabung bersama kami,” katanya.
“Soal pemilihan pemain, apakah kita akan lebih banyak membawa pemain belakang dan gelandang ke Iran? Itu semua wewenang coach Wim, termasuk tentang strategi yang akan diterapkan nanti,” tandasnya.
Yordania bersedia menjamu Indonesia pada 27 Agustus 2011 di Amman untuk pertandingan persahabatan. Setelah itu, Indonesia akan menghadapi Iran pada 2 September dan 15 November 2011.
Kemudian, tim Merah-Putih bakal menjamu Bahrain 6 September, dan Qatar 11 Oktober. Lalu, tandang ke Doha, Qatar 11 November. Partai penutup akan dilakoni Indonesia dengan laga tandang menghadapi Bahrain 29 Februari 2012.
“Kita lihat pemain mana yang cocok dengan karakter permainan kita saat menghadapi Yordania dan melawan Iran nanti. Soal strategi belum bisa kami sampaikan karena semua merupakan wewenang coach Wim (Rijsbergen),” terangnya.
Liestiadi mengatakan, kondisi tim nasional saat ini semakin membaik dan fisik para pemain semakin meningkat. Menurut Liestiadi, saling pengertian antar pemain juga sudah mulai terbangun di dalam lapangan.
“Meski bulan puasa, pemain tetap enjoy berlatih. Mereka tetap bersemangat dan kompak,” tuturnya.
Sementara itu, untuk pemain yang baru bergabung (Ian Kabes dkk) dengan tim nasional. Liestiadi menyatakan, mereka punya peluang yang sama dengan pemain yang lebih dulu bergabung untuk berangkat ke Yordania dan Iran.
“Mereka tidak tertinggal kok dari segi fisik walau baru bergabung bersama kami,” katanya.
“Soal pemilihan pemain, apakah kita akan lebih banyak membawa pemain belakang dan gelandang ke Iran? Itu semua wewenang coach Wim, termasuk tentang strategi yang akan diterapkan nanti,” tandasnya.
Yordania bersedia menjamu Indonesia pada 27 Agustus 2011 di Amman untuk pertandingan persahabatan. Setelah itu, Indonesia akan menghadapi Iran pada 2 September dan 15 November 2011.
Kemudian, tim Merah-Putih bakal menjamu Bahrain 6 September, dan Qatar 11 Oktober. Lalu, tandang ke Doha, Qatar 11 November. Partai penutup akan dilakoni Indonesia dengan laga tandang menghadapi Bahrain 29 Februari 2012.
sumber(Okezone)
